Menjadi seorang software engineer sekarang ini bisa dibilang susah tapi juga mudah. Saat ini kita tidak akan bahas yang susah-susah, kita akan bahas yang mudah-mudah saja. Lebih spesifik membahas tentang tools apa saja yang akan mempermudah hidup para software engineer.
Selama menjadi software engineer, ada banyak tools yang sering saya pakai untuk mempermudah pekerjaan saya. Daftar tools yang akan kita bahas disini sebagian besar adalah tools yang sering saya pakai, ditambah beberapa tools yang saya anggap menarik untuk dibahas dan yang saya dapat dari sesama software engineer. Mari kita mulai!
Sekarang ini untuk melakukan coding, tentu tidak akan terlepas dari tool yang satu ini. Code editor menjadi salah satu tool wajib yang harus dikuasai oleh software engineer. Sekarang ini ada cukup banyak pilihan code editor yang bisa kita pakai. Mari kita bahas beberapa diantaranya.
Code editor yang pertama ada Visual Studio Code, atau biasa disebut VS Code. Visual Studio Code (VS Code) adalah editor teks yang dikembangkan oleh Microsoft dan dirancang untuk memudahkan pengembangan aplikasi dan proyek software. VS Code tersedia secara gratis dan opensource, dan mendukung berbagai bahasa pemrograman, seperti JavaScript, TypeScript, Python, PHP, Java, Go, Dart dan banyak lagi.
VS Code memiliki antarmuka pengguna yang intuitif dan ramah pengembang, serta menyediakan banyak fitur dan ekstensi yang memudahkan software development. Beberapa fitur yang terdapat di VS Code antara lain:
VS Code juga mendukung banyak ekstensi yang dapat didownload dan diinstal secara gratis dari marketplace-nya. Ekstensi ini dapat menambahkan fitur dan fungsi baru ke dalam VS Code dan memperluas kemampuan pengembangan software kita.
Secara keseluruhan, VS Code adalah salah satu editor teks terbaik yang tersedia saat ini untuk pengembangan software, dengan banyak fitur dan ekstensi yang bisa membantu membuat pengembangan software menjadi lebih cepat, mudah, dan efisien.
Yang kedua ada Sublime Text. Sublime Text adalah salah satu text editor yang sangat populer digunakan oleh para programmer dan software engineer. Text editor ini dikembangkan oleh Jon Skinner pada tahun 2008 dan tersedia untuk sistem operasi Windows, Mac, dan Linux.
Sublime Text memiliki banyak fitur yang memudahkan pengguna dalam mengedit dan menulis kode, seperti tampilan multi-tab, pencarian dan penggantian teks yang canggih, snippet, dan dukungan untuk berbagai bahasa pemrograman dan markup seperti HTML, CSS, JavaScript, Python, dan banyak lagi.
Selain itu, Sublime Text juga memiliki banyak plugin dan package yang dapat diunduh dan dipasang untuk menambahkan fungsionalitas dan fitur baru. Sebagai contoh, plugin untuk debugging, Git integration, auto-complete, dan masih banyak lagi.
Salah satu keunggulan Sublime Text adalah kemampuan untuk memproses teks dalam jumlah besar dengan cepat, bahkan pada file yang sangat besar sekalipun. Selain itu, tampilan antarmuka pengguna yang minimalis dan bersih membuat Sublime Text mudah digunakan dan sangat disukai oleh banyak programmer dan pengembang web.
Tool selanjutnya ada web browser atau biasa cukup disebut broswer. Sebagai software engineer kita pasti sering mengalami kendala dalam mengembangkan sebuah aplikasi. Entah itu menemukan bugs, code yang kita tulis error, atau hal yang sepele seperti lupa syntax. Dengan browser kita bisa mencari solusi dari kendala yang kita hadapi di internet.
Ada banyak broswer yang tersedia saat ini. Saya sendiri menginstall beberapa browser sekaligus di komputer saya. Kenapa demikian, karena sering kali ada beberapa perbedaan pada masing-masing browser. Apalagi saya lebih sering bekerja di aplikasi web. Terkadang aplikasi kita memiliki perilaku yang berbeda di browser yang berbeda. Untuk itu kita perlu memastikan aplikasi web yang kita buat nyaman digunakan di berbagai browser.
Untuk browser pasti sudah banyak yang familiar dengan browser-browser yang banyak dipakai saat ini. Beberapa diantaranya:
Selanjutnya mari kita bahas beberapa tools dalam pengembangan API. API (Application Programming Interface) adalah kumpulan aturan, protokol, dan alat yang digunakan oleh pengembang software untuk berinteraksi dengan aplikasi atau sistem lainnya. Beberapa tools yang sering dipakai dalam pengembangan API diantaranya:
Postman adalah sebuah aplikasi pengembangan API yang digunakan oleh para pengembang untuk membuat, menguji, dan memodifikasi API. Postman memungkinkan pengguna untuk mengirim permintaan HTTP ke endpoint API, mengirimkan parameter dan header yang dibutuhkan, serta melihat respons yang dihasilkan dari server.
Dalam Postman, pengguna dapat membuat berbagai jenis permintaan HTTP, seperti GET, POST, PUT, DELETE, dan lainnya. Pengguna juga dapat menambahkan parameter ke permintaan tersebut, misalnya query parameter atau parameter dalam body request.
Selain itu, Postman juga menyediakan fitur untuk mengatur dan menyimpan permintaan dan respons API, membuat skenario pengujian, dan mengekspor koleksi permintaan sebagai file. Hal ini memudahkan pengguna untuk melakukan pengujian dan debugging API dengan mudah.
Postman juga mendukung integrasi dengan banyak platform dan layanan, seperti GitHub, JIRA, Slack, dan lainnya, yang memungkinkan pengguna untuk bekerja dengan tim dan mengelola proyek dengan lebih efektif.
Dalam keseluruhan, Postman adalah alat yang sangat berguna dan populer untuk para pengembang API, karena memudahkan pengembangan, pengujian, dan dokumentasi API.
Hoppscotch.io adalah sebuah aplikasi web gratis dan open-source yang dapat digunakan untuk mengirim permintaan HTTP dan menampilkan responsnya dengan cara yang mudah dipahami. Aplikasi ini dapat digunakan untuk melakukan pengujian API dan mempermudah proses pengembangan aplikasi web.
Hoppscotch.io menyediakan antarmuka pengguna yang intuitif dan mudah digunakan, sehingga pengguna dapat dengan mudah mengirim permintaan HTTP ke API dan melihat respons yang diterima dalam format yang dapat dimengerti. Aplikasi ini juga menyediakan fitur-fitur seperti autentikasi, penggunaan cookie, penggunaan header khusus, dan masih banyak lagi yang dapat membantu pengguna dalam melakukan pengujian API dengan lebih mudah.
Selain itu, Hoppscotch.io juga memiliki fitur yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan membagikan permintaan HTTP yang telah dikirim, sehingga dapat digunakan kembali di masa depan atau dibagikan dengan tim pengembang atau rekan kerja.
Secara keseluruhan, Hoppscotch.io merupakan sebuah aplikasi web yang sangat berguna bagi para pengembang aplikasi web dan pengguna API untuk melakukan pengujian dan pengembangan API dengan lebih efisien dan efektif.
Dalam pengembangan produk, terutama frontend engineer, sering kali berkolaborasi dengan product designer. beberapa tools di bawah ini akan sangat berguna baik bagi para engineer maupun product designer.
Pacdora adalah alat desain kemasan online yang mengintegrasikan pengeditan, pratinjau 3D, rendering, dan ekspor ke dalam satu produk web. Desainer tidak perlu lagi membeli dan menginstal beberapa perangkat lunak, dan semua pekerjaan dapat dilakukan di browser.
Photopea adalah sebuah situs web yang menyediakan editor foto online yang mirip dengan Adobe Photoshop. Ini adalah alat yang sangat berguna bagi kita yang memerlukan pengeditan gambar cepat dan mudah tanpa perlu menginstal software di komputer kita.
Photopea memungkinkan pengguna untuk mengedit foto, membuat ilustrasi, dan melakukan berbagai tugas pengolahan gambar lainnya secara online.
Beberapa fitur yang ditawarkan oleh Photopea.com termasuk berbagai alat pengeditan gambar, seperti pemotongan, pemilihan, retouching, pengaturan warna, filter, lapisan, dan banyak lagi. Situs web ini juga mendukung berbagai format file gambar populer, seperti PSD (format file Adobe Photoshop), JPEG, PNG, dan lainnya. Keunggulan utama Photopea.com adalah akses mudah dan cepat ke alat-alat pengeditan gambar yang kuat tanpa biaya atau instalasi perangkat lunak tambahan.
Icons8 adalah sebuah perusahaan yang berfokus pada desain ikon dan grafis vektor. Mereka menyediakan berbagai macam ikon, ilustrasi, dan elemen grafis lainnya yang dapat digunakan oleh desainer, pengembang web, dan profesional kreatif lainnya untuk mempercantik proyek-proyek mereka.
Terakhir! Kita akan bahas tools yang paling keren dan kekinian, yaitu tools yang menggunakan teknologi AI. Ada begitu banyak produk yang menggunakan Artificial Intelligence (AI) sekarang ini. Mari kita bahas tools apa saja yang didukung AI yang bisa mempermudah hidup seorang software engineer.
ChatGPT adalah sebuah model berbasis teks yang dikembangkan oleh OpenAI. Model ini adalah salah satu dari keluarga model berbasis GPT (Generative Pre-trained Transformer) yang terkenal. ChatGPT dirancang khusus untuk berinteraksi dengan pengguna dalam bentuk percakapan teks. Ini memiliki kemampuan untuk memahami masukan teks dari pengguna dan menghasilkan respons teks yang sesuai.
ChatGPT digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk chatbot, asisten virtual, dan lebih banyak lagi, untuk membantu pengguna berkomunikasi dengan sistem komputer melalui teks dengan cara yang lebih alami. Meskipun memiliki banyak manfaat, ChatGPT juga memiliki batasan dan harus digunakan dengan bijak untuk menghindari menghasilkan informasi yang tidak akurat atau merugikan.
GitHub Copilot adalah sebuah alat pengembangan yang dikembangkan oleh GitHub, sebuah platform hosting untuk perangkat lunak berbasis Git. GitHub Copilot dirancang untuk membantu pengembang menulis kode dengan lebih cepat dan efisien.
Phind adalah asisten cerdas untuk programmer. Dengan Phind, kita akan mendapatkan jawaban yang kita cari dalam hitungan detik. Ini akan memandu kita langkah demi langkah dari ide di kepala kita hingga menjadi aplikasi yang berfungsi. Phind cukup pintar untuk secara proaktif mengajukan pertanyaan kepada kita guna memperjelas asumsinya dan menjelajahi web (atau basis kode kita) ketika memerlukan konteks tambahan.
Perplexisty didasarkan pada keyakinan bahwa pencarian informasi harus menjadi pengalaman yang mudah dan efisien, bebas dari pengaruh model yang didorong oleh iklan. Kami ada karena adanya permintaan yang jelas akan sebuah platform yang mampu mengatasi kebisingan informasi yang berlebihan, memberikan jawaban yang tepat dan berfokus pada pengguna di era di mana waktu adalah hal yang sangat berharga.
Durable adalah platform yang menyediakan berbagai alat dan layanan untuk membantu kita memulai dan mengelola bisnis secara digital. Salah satu fitur yang ada di Durable adalah AI Website Builder. Fitur ini bisa menangani pembuatan situs web bisnis dalam hitungan detik dengan bantuan teknologi AI.
Selanjutnya ada Codeium. Codeium adalah pendamping pengkodean AI yang didukung oleh model generatif AI internal. Ia menawarkan kepada pengembang kekuatan super modern dan perangkat akselerasi kode gratis yang digerakkan oleh teknologi tercanggih.
Tabby adalah asisten pengkodean AI sumber terbuka yang dihosting sendiri dan dikenal karena menyediakan solusi penyelesaian kode dengan hambatan rendah. Platform ini menyarankan cuplikan kode multi-baris atau seluruh fungsi saat kamu mengetik.
Apakah kamu mencari asisten AI terbaik yang dirancang untuk mempercepat proses pengkodean dan menjadikan kamu pengembang yang efisien? Tabnine adalah salah satu generator kode AI terbaik untuk memprediksi kode kamu selanjutnya berdasarkan konteks dan sintaksis.
Cody muncul sebagai asisten AI mutakhir. Dengan kualitas uniknya, seperti memberikan jawaban instan tanpa bergantung pada pencarian kata kunci, menghindari respons yang tidak terduga, dan menghilangkan kebutuhan untuk memberikan konteks berulang kali, alat platform ini populer di antara semua jenis pengembang.
Salah satu alternatif sumber terbuka terbaik untuk GitHub Copilot, Captain Stack adalah ekstensi VSCode yang meniru fitur saran kode Copilot. Alat ini mengirimkan kueri penelusuran kamu ke Google, mengambil jawaban GitHub Gist dan Stack OverFlow, dan melengkapinya secara otomatis.
OpenAI API berfungsi sebagai jembatan ke model pembelajaran OpenAI yang tangguh yang memungkinkan kamu mengintegrasikan kemampuan AI mutakhir ke dalam proyek kamu. Alat ini bertujuan untuk meningkatkan pengembangan produk atau layanan, mengotomatiskan tugas, dan meningkatkan skala operasi bisnis.
Blackbox AI terkenal dalam memecahkan masalah pengkodean dan memberdayakan pengembang untuk berinovasi dan berkreasi dengan keyakinan baru. Alat ini dikemas dengan pelengkapan otomatis kode, pencarian repo, dan pencarian kode.
CodeGeeX adalah asisten AI tangguh yang dirancang untuk membantu pengembang dengan membawa pengalaman pengkodean mereka ke tingkat berikutnya. Ini mengemas model pembuatan kode multibahasa berskala besar dan dilatih pada korpus luas yang mencakup 20+ bahasa.
Apakah kamu ingin mendapatkan jawaban yang tepat dan instan atas pertanyaan coding kamu? Tidak perlu mencari lagi selain AskCodi. Alat ini ideal untuk programmer pemula dan menengah dan menghubungkan kamu dengan pembuat kode berpengalaman yang dapat memberikan solusi luar biasa untuk masalah kamu secara real-time.
Poe adalah platform yang memungkinkan orang mengajukan pertanyaan, mendapatkan jawaban instan, dan melakukan percakapan bolak-balik dengan berbagai macam bot yang didukung AI. Ini tersedia di iOS, Android, MacOS, Windows dan web.
AI pada Poe didukung oleh model dari beberapa sumber, yang dilatih oleh berbagai perusahaan. Model-model yang berbeda tersebut dioptimalkan untuk tugas yang berbeda, mewakili sudut pandang yang berbeda, atau memiliki akses ke pengetahuan yang berbeda. Beberapa model merupakan versi penyempurnaan dari model yang dibuat oleh model lain.
Itu dia beberapa tools yang sering saya gunakan dalam keseharian saya bekerja seagai software engineer. Beberapa tools mungkin tidak begitu identik dengan dunia pemrograman, namun ketika kita sebagai engineer mulai mengerjakan project yang kompleks, sering kali kita membutuhkan tools-tools yang saya sebutkan di atas. Tentu saja, ketika kita bekerja secara tim, mungkin ada orang tersendiri yang mengerjakan design seperti UI/UX Designer misalnya. Namun terkadang kita juga harus memahami bahwa mereka mungkin sedang banyak pekerjaan. Dan tidak ada salahnya ketika harus berurusan dengan gambar yang sederhana, kita bisa melakukannya sendiri tanpa minta tolong ke designer.
Meskipun begitu banyak tools yang bisa kita gunakan, kita harus bijak dalam menggunakannya. Dan yang paling penting, tools hanyalah sebuah alat. Pemahaman dan keahlian fundamental dalam pemrograman tetap menjadi hal yang paling penting.